Yesus katakana dalam
Injil Matius 11:29..."Belajarlah kepada Ku sebab aku lemah lembut dan
rendah hati"
Kata belajar berarti
memposisikan diri kita adalah murid, dan Yesus adalah guru kita. Seperti halnya
saat kita mulai belajar disekolah. Saat kita akan mulai belajar berhitung, kita
akan mulai belajar dari tambah, kurang, kali, membagi dan persen.
Yang pertama kita belajar
untuk bertambah. Apa yang perlu ditambahakan? Iman kita perlu bertambah tiap
hari. Lukas 17:5.
Yang kedua adalah kurang.
Kegoisan, kesombongan keangkuhan perlu dikurangi dalam hidup kita orang
percaya. Yoh 3:30
Yang ketiga adalah kali.
Berapa kali kita harus mengampuni? Tuhan Yesus ajarkan kepada kita bahwa kita
harus mengampuni 70 x7 . Matius 18:22 Munkinkah kita pernah disakiti oleh seseorang
sehingga kita merasa tersakiti? Lepaskanlah pengampunan kepada orang yang
menyakiti kita maka kita akan mendapatkan berkat Tuhan yang melimpah.
Yang keempat, membagi.
Tuhan mengajar kita untuk membagi ketika memiliki berkat yang lebih. Jangan
kita menjadi anak Tuhan yang kikir. Firman Tuhan mengajar kita, lebih baik
member daripada menerima.
Yang terakhir adalah
persen. Malekhi 3:10 berkata, Bawalah perpuluhan maka kita pasti menikmati
berkat yang melimpah.
Demikianlah cuplikan
khotbah yang disampaikan oleh Pdt. Hardy Halim dari Yayasan Samarinda Ministry
dalam perayaan Natal Jemaat GPdI Temindung.
Perayaan Natal yang
dilaksanakan pada tanggal 01 Desember 2012 ini adalah perayaan natal yang
pertama di wilayah samarinda. Gembala GPdI Jemaat Haleluya M.P Siagian Sth dan
seluruh anggota jemaat terlihat sangat bersukacita dalam perayaan ini. Perayaan
Natal ini juga dimeriahkan oleh VG. Efatha Samarinda. Turut hadir dalam acara
ini pengrurs Majelis Wilayah Samrinda GPdI dan seluruh gembala wilayah samarinda.